ANATOMI DAN MMORFOLOGI SATWA LIAR

Provinsi Maluku sebagai daerah kepulauan yang didominasi pulau-pulau kecil terletak di belahan khatulistiwa dan diapit oleh garis Walacea dan garis Weybert serta dipengaruhi oleh ekosistem Australia dan Orientalis menyebabkan keragaman jenis satwaliar yang dimiliki relatif tinggi.

Satwaliar yang dimiliki ada yang merupakan satwaliar jenis asli Maluku juga satwaliar yang sama dengan di bagian timur yaitu Australia dan Papua serta di bagian barat yaitu pulau Sulawesi.

Satwaliar khas Papua dan Australia adalah Thylogale brunii, burung Paradisea apoda dan burung Probosciger atterimus ada di kepulauan Aru dan Maluku Tenggara.  Satwaliar khas pulau Sulawesi terdapat di pulau Buru yaitu Babyroussa babyrousa dan di pulau Mangole adalah burung Oryolus chinensis.

Tingginya keragaman jenis satwaliar menyebabkan kesulitan untuk mengenal jenisnya secara langsung di lapangan.  Apalagi sampai menentukan sub spesies karena perbedaannya sangat sedikit.  Kemudahan dalam pengenalan jenis satwaliar akan dimudahkan dengan mengetahui Morfologi dan Anatomi dari setiap jenis satwaliar.

Kurangnya buku panduan pengenalan jenis satwa burung di Maluku menyebabkan perlunya disusun buku yang menjelaskan mengenai morfologi dan anatomi satwaliar yang ada di Maluku sehingga dapat memberikan bantuan kepada masyarakat khususnya pemula yang melakukan penelitian atau wisata alam.

Selama ini umumnya kaum ilmiawan dan pecinta alam hanya mengetahui bahwa burung Paradisea apoda, Thylogale burunii dan Probosciger atteimus hanya ada di Papua dan Australia.  Kenyataan menunjukkan bahwa ketiga jenis satwaliar tersebut yang merupakan kebanggaan Australia dan Papua juga terdapat di Maluku.